4 Tips Membesarkan Anak dengan 2 Bahasa

Di atas umur 6-7 tahun, benar-benar susah untuknya untuk membuat jaringan dalam bahasa baru. Oleh karena itu, lebih susah mengajari bahasa lain pada anak-anak di sekolah dasar, dibanding pada anak-anak umur preschool atau bahkan juga balita.

Tetapi, bila pengenalan pada bahasa asing ini baru diawali semenjak bayi berumur enam bulan, dia akan sedikit kesusahan membandingkan yang mana bahasa A dan yang mana bahasa B . Maka sebelumnya sang kecil akan menyesuaikan lumayan lama pada bahasa-bahasa itu.

3. Menyanyi, membaca, dan bermain

Langkah yang bisa Anda kerjakan untuk memperbesar anak dengan 2 bahasa dengan beraktivitas yang membahagiakan.

Baca Juga: 6 Oleh-Oleh Khas Belitung Ini yang Sayang Sekali Tidak Kamu Bawa

Penuhi rumah Anda dengan musik, nyanyian, percakapan, membaca buku, melihat kartun dan lain-lain. Bila kalimat disambungkan dengan rima dan melodi seperti pada puisi atau lagu, anak-anak semakin lebih gampang mengingatnya.

Maka silahkan "cerewet" bicara dengan sang kecil, turut menyanyi lagu favorite Anda dan anak, dan kenalkan dia pada beragam kosakata dan gestur bahasa secara membahagiakan.

Saat anak Anda semakin bertambah dewasa, perlebar kegiatannya dengan aktivitas seni seperti menari, kaligrafi, dan lain-lain.

4. Orangtua memberikan contoh bicara dengan 2 bahasa

Salah satunya langkah yang paling efisien dalam memperbesar anak dengan 2 bahasa dengan memberi contoh. Misalkan, bila ingin anak pintar berbahasa Inggris, karena itu Anda perlu seringkali mengobrol dengannya dengan bahasa Inggris.

Baca Juga: Biar Gak Bosen, Cara Ganti Background Chating WhatsApp di Setiap Obrolan

Tetapi bagaimana bila Anda pun tidak pintar berbahasa itu? Tidak boleh cemas. Anda dapat belajar bersama dengan anak dan tunjukkan ketertarikan dalam pelajari bahasa itu.