5 Tips Manajemen Waktu Untuk Ibu Sekaligus Wanita Karier 

28 Mei 2022, 14:21 WIB
Ilustrasi wanita karier /Andrea Piacquadio/Pexels

 

PAREKEDIRI.COM - Wanita karier yang memiliki keluarga telah tidak lagi terhitung peristiwa mengagetkan di jaman kekinian seperti sekarang ini. Tetapi, memang tidak bisa dipungkiri jika jalani dua peranan penting sekalian itu susah. 

Cukup banyak ibu-ibu yang berasa masalah untuk membagikan waktu seadil-adilnya untuk anak, suami, dan kerjanya. Nach, supaya semua tugas di kantor dan di dalam rumah bisa jalan serasi bersama-sama, Anda memerlukan management saat yang baik. Berikut sejumlah panduan management saat yang dapat Anda coba.

1. Hilangkan rasa bersalah

Bila Anda berasa bersalah karena Anda tidak habiskan waktu bersama anak, coba pikir mengenai peranan Anda di kantor yang dapat punya pengaruh dan berguna untuk keluarga Anda.

Baca Juga: 6 Oleh-Oleh Khas Belitung Ini yang Sayang Sekali Tidak Kamu Bawa

Bila seorang wanita karier sekalian ibu rumah-tangga ingin sukses jalani ke-2 nya, mereka harus konsentrasi pada fokus mereka sekarang ini. Anda harus sadar jika akan ada selalu hari yang membahagiakan dan menjengkelkan.

Disamping itu, ingat-ingatlah selalu jika Anda tidak sendirian dan selalu dapat membahas hati Anda ke pasangan atau teman dekat.

2. Mencari tempat penitipan anak berkualitas

Bila tidak memungkin untuk ajak anak ke kantor, Anda dapat sewa pengasuh atau memercayakan sang kecil di tempat untuk menitipkan anak. Tetapi, sewa pengasuh dan cari tempat untuk menitipkan anak jangan asal-asalan.

Baca Juga: Biar Gak Bosen, Cara Ganti Background Chating WhatsApp di Setiap Obrolan

Cari info info sebanyaknya berkenaan pengasuh dan tempat untuk menitipkan anak dari beragam sumber, terhitung pada famili atau rekan Anda. Bikinlah daftar persyaratan yang Anda ingin ada di pengasuh atau tempat untuk menitipkan anak, lalu Anda dapat mewawancara beberapa penyalur pengasuh yang dekat sama rumah Anda.

Sewa pengasuh yang seringkali tangani anak-anak dari banyak keluarga. Ini memperlihatkan jika mereka telah eksper dan dapat menyesuaikan dengan semua umur anak dimulai dari bayi yang baru lahir sampai anak-anak yang memerlukan kontribusi saat kerjakan PR. Disamping itu, Anda bisa juga minta calon pengasuh untuk lakukan "play date" atau eksperimen mengasuh anak Anda lebih dulu. Sesion play date dilaksanakan untuk menyaksikan bagaimana pengasuh berhubungan dengan anak Anda.

Baca Juga: Sewa Mobil Garut yang Murah Bisa Nego dan Buka 24 Jam

Penyalur pengasuh yang berkualitas umumnya banyak memiliki pengalaman, anjuran yang baik, dan catatan untuk menunjukkan kelebihan mereka. Sementara tempat untuk menitipkan anak yang baik umumnya mempunyai jam membuka yang fleksibel, punyai ruangan terbuka, ijin usaha yang terkini, dan beberapa karyawan yang mumpuni.

3. Buat situasi pagi lebih membahagiakan

Salah satunya kunci keberhasilan management waktu ibu yang bekerja ialah mempersiapkan seluruh kepentingan anak dan suami pada malam awalnya. Pada malam hari, Anda harus telah putuskan makan pagi apa yang hendak Anda bikin. Disamping itu, persiapkan pakaian yang hendak digunakan anak, suami, dan Anda di muka cermin,hingga gampang untuk dijangkau.

Baca Juga: Berikut Ini 5 Mobil Tertua di Dunia, Ada yang berusia 253 Tahun!

Periksa lagi tas sekolah anak dan buku pelajaran yang penting sang kecil membawa ke sekolah. Janganlah lupa, tempatkan kunci kendaraan di samping tas Anda hingga Anda bisa ambilnya secara mudah.

4. Berbicara dengan atasan Anda

Jadi ibu yang bekerja tidak berarti Anda akan diistimekan oleh atasan. Jumlah tugas Anda pasti sama dengan pegawai yang lain. Walau demikian, Anda masih tetap dapat ajak dialog atasan atau faksi HRD berkaitan keadaan Anda. Berikan dengan jujur dan terang apa keperluan Anda, misalkan tidak dapat pulang tengah malam, dan yakinkan jika Anda masih tetap dapat lakukan tugas secara baik.

Baca Juga: Inilah Penyebab Kaki-kaki Motor Bergoyang saat Dikendarai

Dengan memberi keterangan yang rasional, bukan mustahil faksi HRD atau atasan akan mengerti keadaan Anda.

5. Janganlah lupa tanya kabar anak

Anda tetap harus berbicara dengan anak meskipun sedang tidak bersama. Bila Anda punyai anak yang kecil, luangkan untuk bertanya beritanya melalui chat atau video call.

Bila Anda tidak dapat mendatangi acara sekolah anak Anda yang telah cukup besar, bikinlah suatu hal yang khusus buat mereka saat pagi hari misalnya dengan mempersiapkan perbekalan dan catatan penyemangat. Bila memungkinkannya, Anda bisa minta bantuan guru di sekolahnya untuk merekam sisi anak Anda saat tampil agar Anda masih tetap dapat melihatnya kelak.

Baca Juga: Berikut 5 Alasan Harus Mengganti Minyak Kopling Secara Rutin 

Kemungkinan, Anda bisa juga membuat poster/banner penyemangat dengan photo Anda dan pasangan Anda, dan meminta penanggung jawab acara di sekolah sang kecil untuk memasangkannya di lokasi yang dia dapat saksikan. Saat makan pagi, mengajak anak Anda menceritakan supaya dia terasa nyaman dan tidak grogi karena Anda berada di dekatnya.***

 

Editor: Ana Andrean

Tags

Terkini

Terpopuler