PAREKEDIRI.COM - Indonesia sebagai negara kepulauan yang mempunyai lebih dari 17.000 pulau, disamping itu Indonesia terbagi dalam 300 suku yang menyebar di beberapa wilayah.
Misalkan saja suku Sunda, Jawa, Dayak, Melayu, dan yang lain.
Dalam keanekaragaman suku itu ada bahasa wilayah yang mempunyai keunikan tertentu.
Walau demikian Bahasa Indonesia masih tetap jadi bahasa nasional untuk mempersatukan bangsa Indonesia.
Ada pariwisata berbasiskan budaya (Cultural Tourism) bisa digunakan sebagai object daya magnet pelancong yang bisa melestarikan peninggalan budaya.
Di Indonesia sendiri ada beragam tempat rekreasi budaya yang dibuka untuk umum dan dapat Anda datangi.
Di destinasi rekreasi budaya itu, Anda dapat semakin mengenali dan pelajari keanekaragaman budaya di Indonesia.
Dalam pariwisata berbasiskan budaya, ada 12 elemen kebudayaan yang bisa jadi daya magnet untuk pelancong untuk bertandang ke arah tempat rekreasi budaya Indonesia.
Baca Juga: Alasan Pulau Bali Digemari Wisatawan Baik Mancanegara Atau Lokal
Berikut beberapa unsur kebudayaan yang bisa menarik pelancong untuk tiba bertandang.
- Bahasa (language)
- Masyarakat (traditions)
- Kerajinan tangan (handicraft)
- Makanan dan rutinitas makan (foods and eating habits)
- Musik dan kesenian (art and music)
- Sejarah satu tempat (history of the region)
- Cara Kerja dan Teknolgi (work and technology)
- Agama (religion)
- Bentuk dan karakter arsitektur di wilayah rekreasi (architectural characteristic in the area)
- Tata langkah kenakan pakaian warga di tempat (dress and clothes)
- Sistem pengajaran (educational system)
- Aktivitas pada waktu luang (leisure activities)
Di Indonesia ada banyak daerah yang mengaplikasikan pariwisata berbasiskan budaya, misalkan saja rekreasi budaya Bali, Tana Toraja, Pulau Komodo dan daerah-daerah lainnya.
Karena potensi yang sangat besar di bidang pariwisata, pemerintah gencar melakukan promosi wisata Indonesia di dunia mancanegara.***